-->
barang
kehidupan akan foredi mencermikan akan kemurnian leluhur, begitu juga...





secara alami kebahagiaan jamu kuat juga merupakan pengoabatan yang....



begitupula dengan obat ejakulasi dini merupakaBarang atau komoditas dalam pengertian ekonomi adalah suatu objek atau jasa yang memiliki nilai. Nilai suatu barang akan ditentukan karena barang itu mempunyai kemampuan untuk dapat memenuhi kebutuhan.

Dalam makroekonomi dan akuntansi, suatu barang sering dilawankan dengan suatu jasa. Barang didefinisikan sebagai suatu produk fisik (berwujud, tangible) yang dapat diberikan pada seorang pembeli dan melibatkan perpindahan kepemilikan dari penjual ke pelanggan, kebalikan dengan suatu jasa (tak berwujud, intangible). Istilah "komoditas" sering digunakan dalam mikroekonomi untuk membedakan barang dan jasa.Barang yang sering kita gunakan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan kita diantaranya memiliki ciri-ciri sebagai berikut :
Barang yang sering kita gunakan untuk memenuhi kebutuhan-kebutuhan kita diantaranya memiliki ciri-ciri sebagai berikut :

Berwujud
Memiliki nilai dan manfaat yang dapat dirasakan saat digunakan
Bila digunakan, nilai, manfaat dan bendanya sendiri dapat berkurang atau bahkan habis
Macam-macam barang[sunting | sunting sumber]
Macam barang dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

Menurut cara memperolehnya[sunting | sunting sumber]
Menurut cara memperolehnya, barang dapat dikelompokan menjadi:

Barang bebas, yakni barang yang untuk memperolehnya tidak diperlukan pengorbanan. Misal, cahaya matahari dan udara.
Barang ekonomi, yakni barang yang untuk memperolehnya diperlukan pengorbanan. Misal, makanan dan minuman yang mana diperlukan uang untuk membelinya.
Barang illith, yakni barang yang jika terlalu banyak keberadaannya justru merugikan. Misal, air dalam peristiwa banjir.
Berwujud
Memiliki nilai dan manfaat yang dapat dirasakan saat digunakan
Bila digunakan, nilai, manfaat dan bendanya sendiri dapat berkurang atau bahkan habis
Macam-macam barang[sunting | sunting sumber]
Macam barang dapat diklasifikasikan sebagai berikut:

Menurut cara memperolehnya[sunting | sunting sumber]
Menurut cara memperolehnya, barang dapat dikelompokan menjadi:

Barang bebas, yakni barang yang untuk memperolehnya tidak diperlukan pengorbanan. Misal, cahaya matahari dan udara.
Barang ekonomi, yakni barang yang untuk memperolehnya diperlukan pengorbanan. Misal, makanan dan minuman yang mana diperlukan uang untuk membelinya.
Barang illith, yakni barang yang jika terlalu banyak keberadaannya justru merugikan. Misal, air dalam peristiwa banjir.


Bisnis

LihatTutupKomentar